Mengapa Makanan Pedas Menyebabkan Cegukan? Penjelasan Ilmiah dan Cara Menghindarinya

"Temukan alasan ilmiah mengapa makanan pedas bisa menyebabkan cegukan dan cara efektif untuk menghindarinya."

Ruang Belajar Channel - Cegukan seringkali menjadi reaksi yang tak terduga saat kita menikmati makanan pedas. Lalu, mengapa hal ini bisa terjadi? Artikel ini akan menjelaskan secara ilmiah alasan dibalik fenomena tersebut dan bagaimana kita dapat menghindarinya.

Mengapa Makanan Pedas Bisa Menyebabkan Cegukan?

Dilansir dari buku "Why You Eat What You Eat: The Science Behind Our Relationship with Food" oleh Rachel Herz, PhD., makanan pedas memang bisa memicu reaksi cegukan. Hal ini dikarenakan capsaicin, senyawa kimia yang memberikan rasa pedas pada cabai dan makanan pedas lainnya, dapat mengganggu sistem saraf yang mengatur proses pernapasan kita (1).

Cegukan sendiri adalah kontraksi mendadak yang tak terkendali dari diafragma, otot yang memainkan peran penting dalam proses pernapasan kita. Ketika diafragma berkontraksi secara tiba-tiba, itu menyebabkan kita menghirup udara dengan cepat yang kemudian ditutup oleh pita suara kita, menghasilkan suara cegukan yang khas (2).

Mekanisme Ilmiah di Balik Cegukan dan Makanan Pedas

Secara lebih rinci, sebuah studi dari University of Connecticut (2013) menunjukkan bahwa capsaicin dapat merangsang saraf yang terhubung ke diafragma, disebut nervus frenikus (3). Ketika saraf ini dirangsang, diafragma berkontraksi dan menghasilkan suara cegukan.

Capsaicin juga bisa merangsang reseptor di mulut dan tenggorokan yang biasanya merespon suhu dan rasa sakit, yang dikenal sebagai reseptor TRPV1. Ketika capsaicin berinteraksi dengan reseptor ini, itu dapat mengirim sinyal ke otak bahwa tubuh sedang dalam keadaan panas atau rasa sakit, yang bisa memicu cegukan sebagai respon refleks (4).

Cara Menghindari Cegukan Saat Makan Makanan Pedas

Menghindari makanan pedas mungkin menjadi cara termudah untuk mencegah cegukan. Namun, bagi pencinta makanan pedas, ada beberapa cara lain yang bisa dilakukan. Menurut buku "Cure Your Hiccups: A Guide to Stop Hiccups Instantly" oleh Dr. Robert Ubell, beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain:

  1. Minum air dingin: Air dingin bisa membantu meredakan rasa panas di mulut dan tenggorokan, yang bisa meredakan rangsangan terhadap reseptor TRPV1 dan mencegah cegukan.
  2. Makan sesuatu yang manis: Gula bisa membantu menetralisir rasa pedas dan meredakan rangsangan terhadap reseptor TRPV1.
  3. Mengambil napas dalam-dalam dan menahannya: Teknik ini dapat membantu meredakan kontraksi diafragma dan menghentikan cegukan.

Maka dari itu, jangan biarkan cegukan mengganggu kenikmatan Anda dalam menikmati makanan pedas. Dengan pemahaman yang tepat dan beberapa langkah sederhana, Anda bisa mengendalikan dan bahkan mencegah cegukan yang disebabkan oleh makanan pedas.

Nah, itulah penjelasan mengenai Mengapa Makanan Pedas Menyebabkan Cegukan dan Cara Menghindarinya.


Sumber:

  1. Herz, R. (2018). Why You Eat What You Eat: The Science Behind Our Relationship with Food.
  2. National Institute of Neurological Disorders and Stroke (NINDS). (2021). Hiccups Information Page.
  3. University of Connecticut. (2013). The Science of Spice.
  4. Julius, D., et al. (2002). Capsaicin receptor in the pain pathway. The Journal of Clinical Investigation.
  5. Ubell, R. (2020). Cure Your Hiccups: A Guide to Stop Hiccups Instantly.

Ruang Belajar Channel
Ruang Belajar Channel Education Content Creator

Posting Komentar untuk "Mengapa Makanan Pedas Menyebabkan Cegukan? Penjelasan Ilmiah dan Cara Menghindarinya"